Senin, 20 Februari 2023

Menulis Buku Ajar

Oleh Noormasri Karyawan, S.Pt.,M.Pd.

 


Tema : Menulis Buku Ajar

Narasumber : Dr. Mudafiatun Isriyah, M.Pd.

Moderator : Mutmainah

Hari/Tanggal  : Senin, 20 Februaris 2023


Bismillahirohmanirrohim

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah kita bisa kembali dalam aktivitas pelatihan daring belajar menulis Angkatan 28 pada pertemuan ke 19. Berikut akan anda baca ringkasan/resume dengan Topik : Menulis Buku Ajar. Adapun narasumber kita kali ini adalah Ibu Dr. Mdafiatun Isriyah, MPd. dan Moderatornya ibu Mutmainah.

 

Kegiatan dibuka oleh Om Jay dengan menuliskan kata sambutannya :

"Jika ditanya apa profesi kita?" GURU. Begitu kata-kata itu kita ucapkan dengan rasa bangga. Sebuah profesi yang mulia. Salah satu pedoman kita saat di dalam kelas adalah BUKU AJAR. Tapi pernahkah terbersit dalam diri kita untuk membuat buku ajar sendiri? Buku yang kita sesuaikan dengan karakter, latar belakang, dan kemampuan siswa kita masing-masing. Di kelas malam ini kita akan belajar menjadi guru yang kreatif. Belajar menulis buku ajar. Bersama narasumber hebat, Penulis Buku Terbaik Perpusnas 2023. Yakin mau melewatkan begitu saja kesempatan emas ini.

 

Sebelum memulai kegiatan malam ini, diawali dengan berdoa.

Seperti biasa pertemuan dibagi menjadi 4 sesi :

1. Pembukaan

2. paparan Materi

3. Tanya Jawab

4. Penutup

 

PEMBUKAAN

Assalamualaikum, selamat malam, salam sejahtera untuk kita semua. Di malam putaran ke 19 kembali Emut Lebak akan menemani sobat nusantara di kelas Menulis tanpa sekat dan batas.

Semoga semangat tetap menyala untuk terus berkarya

Semoga niat tetap terjaga untuk menambah ilmu dari narasumber yang luar biasaa Om Jay menyerahkan kendali kepada Moderator ibu Mutmainah Tak terasa kita sudah memasuki pertemuan ke-19. Semoga semakin banyak peserta yang sudah membuat resumenya dengan baik. Tidak asal-asalan atau asal jadi. Namun, tulisannya benar-benar hasil dari belajar menulis setiap hari. Sebab tiada cara lain untuk bisa menulis selain menulis secara langsung. Di saat membuat resume itu, teman-teman telah mengikat ilmu yang diterima dengan tulisan. IKATALAH ILMU DENGAN CARA MENULISKANNYA.

 

Untuk pertanyaan bisa disampaikan ke nomor HP: 085216628447 dengan format: nama, asal kota, dan pertanyaan.

 

“Tahu kau mengapa aku sayangi kau lebih dari siapapun? Karena kau menulis. Suaramu takkan padam ditelan angin, akan abadi, sampai jauh, jauh di kemudian hari. Pramudya Ananta Toer.

 

 

Menulislah dengan tulisan jelek, karena tulisan yang bagus hanya bonus dari kebiasaan". Asyiiik. Menulis merupakan tingkat literasi paling tinggi setelah mendengar, Berbicara dan membaca. Meskipun menulis tidak mudah namun harus tetap dilakukan sebagai bukti kita ikut memberikan sesuatu bagi peradaban. Tanpa meninggalkan tulisan manusia akan semakin mudah dilupakan.

Bu Mutmaiinah memaparkan biodata Narasumber :

 

https://www.kompasiana.com/mudaisriyah/63f23e524addee59a3385632/cv-dr-mudafiatun-isriyah-m-pd

 

Dr. Mudafiatun Isriyah, M. Pd . Beliau adalah konselor dan penulis juga asesor BAN PAUD Jatim. Lulus cum laude prodi PAUD UNESA Surabaya dan melanjutkan studi di Universitas Negeri Malang untuk meraih gelar doktor Bimbingan dan Konseling.

Beliau juga merupakan alumni BM 4 asuhannya Omjay. Dan peraih buku terbaik Perpusnas 2021 bersama prof Ekoji dalam tantangan menulis selama satu minggu.

 

Sampai disini, moderator mempersilahkan Narasumber untuk memulai KBM mala mini.

 

PAPARAN MATERI

Materi kita adalah

1. Bahan Ajar  VS  Buku Ajar

2. Pentingnya BA dalam pembelajaran

3. Buku Ajar dan Buku Hasil Penelitian/Hasil Pemikiran

4. Cara Penulisan Buku Ajar

5. Prinsip-prinsip Pemilihan Materi Buku Ajar

 

1. Bahan Ajar VS Buku Ajar

Yang pertama kita sebagai penulis buku adalah menguasai penguasaan ilmu, kemampuan berbahasa, dan paling penting adalah punya komitmen

bagaimana Bahan ajar vs buku ajar itu

Ø  Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru/dosen dan mahasiswa dalam kegiatan belajar-mengajar. Bahan ajar dapat berupa bahan tertulis atau pun tidak tertulis.

Ø  Bahan ajar adalah seperangkat materi yang disusun secara sistematis baik tertulis maupun tidak tertulis sehingga dapat tercipta lingkungan dan suasana yang memungkinkan peserta didik untuk belajar.

Ø  Bahan Ajar Cetak • Buku Teks, •Buku Referensi, dan Monograf,

Ø  Bahan Ajar Mandiri = Modul = BAJJ  •Panduan = Petunjuk = Pedoman, •Atlas = Peta •Diagram = Poster  

Ø  Brosur = Leaflet = Manual     

Ø  Bahan Ajar non-Cetak • Internet = Web Based Courses = e-learning • CAI = Pembelajaran Berbantuan Komputer • Slide • Video / TV • Audio / Radio

Sedangkan Buku Ajar adalah :

Buku Ajar adalah buku ilmiah berupa uraian materi pembelajaran yang disusun secara logis dan sistematis dengan bahasa yang lugas, digunakan dosen dan mahasiswa dalam pembelajaran (Pannen & Purwanto, 2001)

 

MENGAPA BUKU AJAR PENTING DALAM PEMBELAJARAN?

1. Guru lebih banyak waktu untuk memberi bimbingan kepada siswa/mahasiswa

2. Siswa dapat belajar sekalipun tidak ada guru

3. Siswa dapat belajar kapan dan di mana saja

4. Siswa tidak terlalu tergantung kepada guru sebagai satu-satunya sumber informasi

5. Siswa bisa belajar dengan kecepatan masing-masing sesuai dengan potensi

 

MENGAPA BUKU AJAR INI WAJIB DIWUJUDKAN OLEH SEORANG GURU

Mengacu pada TRILOGI PEMBELAJARAN : 1. Ada Tujuan,, 2 Strategi, dan 3. Penilaian

Karena Syarat minimal terjadinya pembelajaran adalah mahasiswa/siswa – Materi – Guru/Dosen

Beban belajar mahasiswa untuk 2 sks (SN-DIKTI, 2015): 2 sks = 340 menit. Kebutuhan bahan bacaan? Seorang guru memiliki kepentingan untuk memenuhi kebutuhan dlm mengajar nya yaitu dg menata buku ajar sendiri sesuai mata pelajaran yg kita ampu Selain itu apa KEUNTUNGAN BUKU AJAR BAGI GURU/DOSEN?

1. Promosi & Kenaikan Pangkat

2. Mendapatkan insentif

3. Finansial-Royalti

4. Eksistensi diri

5. Media Ekspresi

6. Branding Personal dan Institusi

7. Penguatan Keilmuan; dll. Eksistensi diri

Guru adalah sebagai agen Aktivitas Pembelajaran

 

Bagaimana dengan BUKU AJAR  VS BUKU TEKS?

Buku Ajar pada umumnya:

1. Ditulis dan dirancang untuk digunakan siswa/mhs.

2. Menjelaskan tujuan pembelajaran.

3. Disusun berdasarkan pola belajar yang fleksibel.

4. Strukturnya berdasarkan kompetensi yang akan dicapai.

5. Belum tentu memberikan latihan bagi mahasiswa.

6. Belum tentu ada rangkuman.

7. Materi buku teks sangat  

8. Dikemas untuk dijual secara umum.

9. Mempunyai mekanisme untuk mengumpulkan umpan balik dari mahasiswa.

10.Mencantumkan petunjuk penggunaan buku ajar.

 

Buku Teks pada umumnya:

1. Ditulis terutama untuk digunakan dosen atau pembaca umum, dipasarkan secara luas.

2. Tidak selalu menjelaskan tujuan pembelajaran.

3. Disusun secara linier.

4. Strukturnya berdasarkan logika bidang ilmu (content).

5. Ada pemberian kesempatan latihan bagi mahasiswa.

6. Selalu memberikan rangkuman.

7. Kepadatan berdasarkan kebutuhan mahasiswa

8. Dikemas untuk digunakan dalam pembelajaran

9.Tidak ada mekanisme untuk mengumpulkan umpan balik dari pemakai.

10.Tidak memberikan petunjuk cara mempelajarinya.

 

CARA PENYUSUNAN BUKU AJAR

1.   PENATAAN INFORMASI (compilation text) Guru/Dosen melakukan kompilasi bahan dari berbagai sumber yang telah beredar di pasaran berdasarkan RPS yang telah disusun

2.   PENGEMASAN KEMBALI (information repackaging) Guru/Dosen melakukan pengemasan kembali dari sumber-sumber yang telah ada disesuaikan dengan kebutuhan kompetensi yang ingin dicapai dalah RPS

3.   MENULIS SENDIRI (starting from scratch) Guru/Dosen menulis sendiri berdasarkan kepakarannya berdasarkan RPS mata kuliah yang diampu

 

PROSEDUR KOMPILASI

Kumpulkan seluruh buku, artikel jurnal ilmiah, dan sumber acuan lain yang digunakan dalam mata pelajaran seperti yang tercantum dalam daftar pustaka di RPS. Tentukan bagian-bagian buku, artikel jurnal ilmiah, dan bagian dari sumber acuan lain yang digunakan per Bahan Kajian sesuai dengan RPS. Fotokopi seluruh bagian dari sumber yang digunakan per Bahan Kajian sesuai dengan RPS. Pilahlah hasil fotocopy tersebut berdasarkan urutan Bahan Kajian yang sesuai dengan RPS.

 

PROSEDUR PENGEMASAN KEMBALI INFORMASI

Informasi yang sudah ada di pasaran dikumpulkan berdasarkan kebutuhan (RPS + RTM) Informasi tersebut disusun kembali/ditulis ulang dengan gaya bahasa dan strategi yang sesuai untuk menjadi buku ajar (digubah), kemudian ditambahkan:

Kemampuan/kompetensi yang akan dicapai.

Petunjuk belajar bagi mahasiswa.

Latihan.

Ringkasan.

Umpan balik.

Evaluasi formatif.

 

PRINSIP-PRINSIP PEMILIHAN MATERI BUKU AJAR

1. PRINSIP RELEVANSI

Materi pembelajaran hendaknya ada hubungannya dan memberikan kontribusi bagi upaya pencapaian capaian pembelajaran mata kuliah dan kemampuan akhir. Misalnya, jika kemampuan yang diharapkan dikuasai mahasiswa berupa menghafal fakta, maka materi pembelajaran yang diajarkan harus berupa fakta.

2. PRINSIP KONSISTENSI/KEAJEGAN

Materi pembelajaran harus konsisten dengan kemampuan akhir yang ingin dicapai, baik dari segi jumlah materi maupun dari taksonominya. Jika kemampuan akhir yang harus dikuasai mahasiswa empat macam, maka materi buku ajar yang harus dikembangkan juga harus meliputi empat macam

3. PRINSIP KECUKUPAN

Materi yang diajarkan hendaknya cukup memadai dalam membantu mahasiswa menguasai kemampuan akhir yang diharapkan. Materi tidak boleh terlalu sedikit dan tidak boleh terlalu banyak. Jika terlalu sedikit akan kurang membantu mencapai capaian pembelajaran mata kuliah dan kemampuan akhir. Sebaliknya, jika terlalu banyak akan membuang-buang waktu dan tenaga yang tidak perlu untuk mempelajarinya.

 

SISTEMATIKA BUKU AJAR

Biasanya tergantung dari penerbit juga ya, tetapi kita sbg seorang guru juga memiliki kesiapan unt menata outline buku kita sendiri yaitu: BAB 1 Pendahuluan

Penyajian

Penutup

Daftar Pustaka

Senarai (glossary)

 

Tinjauan Mata Pelajaran : Prakata 

֍ Petunjuk Penggunaan Buku Ajar bagi Mahasiswa

֍ Identitas Mata Kuliah

֍ Deskripsi Singkat Isi Buku Ajar

֍ Kegunaan Mata Kuliah bagi Mahasiswa

֍ Capaian Pembelajaran Mata kuliah

 

2. BAB I

Kemampuan Akhir

Indikator

Pendahuluan, terdiri dari:

֍ Deskripsi singkat berupa gambaran umum tentang

     cakupan bab tersebut. 

֍ Relevansi antara bab tersebut dengan pengalaman

     yang telah dimiliki mahasiswa atau manfaat bagi

     mahasiswa.

Penyajian:    

֍ Uraian atau penjelasan materi (sesuai dengan jenis

     materi) dan diikuti dengan contoh-contoh.

֍ Ilustrasi yang sesuai dengan uraian materi.

֍ Tugas dan Latihan yang dilakukan mhs setelah

      membaca uraian materi.

֍ Rangkuman/ringkasan dari konsep atau prinsip yang

     dibahas.

Penutup, terdiri dari:  

 ֍ Penilaian, konsisten dengan rumusan indikator dan Kemampuan

      Akhir.

֍ Umpan balik, untuk dapat menilai sendiri hasil belajarnya (kunci

      jawaban tes).

֍ Tindak lanjut.

DAFTAR PUSTAKA

SENARAI, berupa daftar istilah teknis yang dianggap penting dan perlu dijelaskan.

DAFTAR INDEX (jika diperlukan).

 

TERIMA KASIH

Tak lupa beli piring melamin

Sampai jumpa hadirin semuanya

Semoga bertemu di kesempatan lain

Bersama guru binaan bpk Wijaya Kusuma

 

Pemaparan Materipun berakhir. Selanjutnya masuk ke Sesi Tanya Jawab

P1

Assalamualaikum ibu.saya ibu Umatun Nur Islamiyati,dari Magelang.

Pertanyaan Bagaimana langkah langkah membuat buku ajar yang bermutu?

Maturnuwun

J1

Buku bermutu yg bisa mengukur adalah masing2 guru pengampu mata pelajaran, RPS yg dibuat itu dasarnya, sesuai kurikulum dan saat ini didukung bgmn implementasi dg merdeka belajar itu sangat dibutuhkan saat ini, kolaborasi kurikulum, seni merancang ide2 guru tentunya yg sesuai dg kondisi dan karakter siswa di manan siswa itu berada

 

P2

Imro'atus Sholihah_Jombang Jatim

Ada istilah bahan ajar, modul ajar, dan diktat. Sepertinya ketiganya hampir sama?

Di antara tiga itu mana yang lebih tepat dibuat dan digunakan?

Bahan ajar biasanya dipakai di kalangan sekolah sendiri, kalau seperti ini siapa yg mengesahkan agar ada nilai KUMnya?

Terima kasih.

J2

ini buku hasil tuangan dari bahan ajar sendiri, sesuai kurikulum dan ssi RPS masing2 guru, semua dpt dihargai dan ada nilai KUM, namun yg paling tinggi nilai KUM nya adalah buku hasil penelitian yaitu buku monograf dan referensi

 

P3

Selamat malam, perkenalkan nama saya Hasbi Aprizal, yang ingin di tanyakan adalah bagaimana caranya untuk menuliskan sebuah referensi didalam buku ajar ?

J3

nah ini menarik sekali pertanyaannya, semoga Bp Hasbi juga seorang guru yg ingin menuangkan unek2 nya sampai menulis buku referensi

 

P4

Farida Lisanti

 

Assalamualaikum Bunda Muda dan Bunda Emut 🙏

Saya sangat tertarik dengan materi yang disampaikan 👍 karena saya juga pernah ikut tim penyusun buku ajar bahasa daerah setempat yg di rekrut Dinas Pendidikan, namun saya mendapat kendala ketika buku ajar sudah siap diajarkan kepada siswa di sekolah-sekolah ternyata banyak guru yang mengajar mapel mulok bahasa daerah ini kesulitan dalam menyampaikan materi sebab mengajarkan bahasa daerah setempat, sedangkan gurunya berasal dari propinsi lain.

Apa yg harus dilakukan saya pribadi, dan Dinas Pendidikan agar pembelajaran bahasa daerah ini dapat dilaksanakan dengan baik?

Terima kasih Bunda

J4

kita membuat buku juga berdasarkan hasil observasi bahwa nilai kebutuhan buku tsb yg akan menggunakan hrs sesuai, syukur2 juga melakukan penyebaran angket untuk kebutuhan buku selain observasi dan waancara terkait kebutuhan buku tsb?

 

P5

Saepul Hikmah asal SMPN 1 Rengasdengklok Karawang.

Pertanyaan Kehadiran guru di kelas tidak bisa digantikan dengan yang lainnya wabilkhusus dalan tranformasi ranah  afektif. Bisa digantikan kah aspek ini andai diganti selain guru? Misal dengan media yang tadi telah disebutkan trimakasih

J5

Afeksi adalah ttg sikap, Bpk ini buku saya banget  namanya guru bisa membaca komunikasi secara impersonal, atau jarak kebatinan hehehehhe baca njih bpk buku saya itu, kalo sy sebutkan disini kurang waktu nya, ini sangat bxk materinya, semanagttttt

 

P10

IJin bertanya bu

Saya Dyah dari Kab. Bandung Barat

1. Ada istilah RPS dan RTM, ini kepanjangannya apa ya?

2. Jika menulis buku ajar tentang penggunaan sebuah aplikasi, apakah harus menggunakan aplikasi versi terbaru atau bisa disesuaikan dengan kebutuhan di sekolah?

3. Untuk buku dari hasil PTK termasuk ke dalam kategori buku apa?

J10

Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dengan Rencana Tugas Semester Mahasiswa (RTM) Buku ajar saat ini memang di sarankan mengikuti siswa yg kekinian aplikasi ? ya sangat bagus apalagi menciptakan sendiri aplikasi dan implementasinya Buku hasil PTK, bisa masuk sbg buku referensi yg bobotnya tinggi, KUM nya bisa 40 full, masuk juga sbg buku monograf, krn PTK adalah bagian dari hasil penelitian

 

Selanjutnya bu Mudafiatun menutup belajae malam ini.

Baik, guru merupakan sosok yg akan ditiru, guru sbg model yg akan mjd figur, daya pandang siswa tak terukur karena melihat sosok guru idaman. Torehan guru menjadi prasasti bagi siswa, maka lantas guru mau seenaknya tanpa hrs menjawab kebutuhan siswa yg sesungguhnya?? sungguh tidak manusiawi jika seorang tdk merancang pembelajaran yg sesuai kebutuan siswa. Oleh karena itu marilah kita mjd seorang guru yg memiliki komitmen untuk menghargai diri sendiri sebaga seorang yg sangat ditunggu siswa. jadilah guru yg kreatif, desain lah pembelajaran yg menarik, buatlah buku ini sbg hasil karya guru yg di tunggu

 

Selanjutnya moderator menutup kegiatan

 

PENUTUP

Demikian materi kita malam ini yang sangat luar biasa

Genggam semua ilmu yang telah didapat selama ini

Untuk menjadi bekal berkarya demi keabadian diri

Jangan lupa karya solo selalu dinanti💪💪

Mohon maaf jika selama membersamai sahabat saya mempunyai kekurangan dan kesalahan.

Uluran maaf setulus hati, bagi kesalahan yang mungkin tak sengaja melukai.

Selamat malam, sampai berjumpa lagi.

Izinkan saya undur diri.

Wassalamualaikum wr wb.

 

Demikian resume KBMN 28 malam ini.

 

Salam KBMN 28