Mata pelajaran
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang saat ini berganti menjadi
Informatika adalah mata pelajaran yang disukai siswa SMA. Di dalam
laboratorium TIK, mereka pun berebut untuk mendapatkan tempat yang dirasa
mereka akan kurang diawasi oleh guru agar bebas bermain game. Bertolak dari
masalah tersebut, guru harus mencari cara bagaimana agar fokus siswa tertuju
kepada penjelasan penulis, siswa bisa menyimak dengan tekun, menarik minta
siswa agartetap focus dalam mengikuti setiap materi dan menangkap ilmu yang
tersirat dari penjelasan guru. Untuk itu penulis mencoba menggabungkan konsep
bercerita yang sudah dimodifikasi dengan materi pelajaran dan meramu sebuah
cerita yang bertema web browser. Materi tersebut penulis ramu dalam sebuah
video pembelajaran berdurasi 20 menit.
Sebelumnya penulis sudah
melakukan surver dan observasi untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa tentang
materi web browser. Berdasarkan hasil survey, penulis memperoleh data seluruh
siswa di sekolah saya yang mendapat pembelajaran Informatika tidak ada satupun
yang mendapatkan nilai sama atau lebih besar dari KKM. Dengan rincian sebagai
berikut : siswa yang mendapat nilai 60 sebanyak 17.65%. Siswa yang mendapat
nilai 40 sebanyak 8,82%. Siswa yang mendapat nilai 20 sebanyak 35.29%. Siswa
yang mendapat nilai 10 sebanyak 23.53%. Siswa mendapat nilai 0 sebanyak 14.71%.
Guna meningkatkan nilai mata
pelajaran informatika, penulis mencoba membuat sebuah video pembelajaran
sederhana yang berisi cerita pengalaman penulis dalam bertransaksi di dunia
maya, mulai dari mengirim surat tulisan tangan hingga tulisan digital dan semua
terangkum dalam materi web browser. Setelah mengikuti pembelajaran tentang
materi Web Browser, seluruh siswa penulis amati sangat terpukau dengan cerita
yang penulis sampaikan, dan mereka bisa menangkap informasi yang tersirat dalam
cerita tentang web browser tersebut. Hal ini terindikasi dari hasil posttest
yang sangat luar biasa, karena seluruh siswa sudah mendapat nilai diatas KKM
yang ditetapkan dengan rincian sebagai berikut : siswa yang mendapat nilai 100
sebanyak 14.71% kelima siswa ini mampu menjawab sempurna soal posttest
berdasarkan hasil pengamatannya ketika penulis bercerita. Siswa yang mendapat
nilai 80 sebanyak 70,59%. Sebagian besar siswa mampu menjawab soal nomor 2, 3,
4 dan 5. Kecuali soal no 1, karena di soal tersebut penulis meminta pemikiran
mereka tentang pengertian web browser, dan mereka kurang mampu menyimak
informasi tentang pengertian web browser.
Secara umum sebanyak 85,29% sudah
menuntaskan belajarnya. Artinya
tujuan belajar pada
materi web browser
sudah tercapai. Artinya cara penyampaian materi
menggunakan cerita yang dipadukan dengan musik dan film yang diunggah di
classroom dan chanel youtube ternyata menggugah semangat mereka untuk menyerap
informasi yang tersirat dalam setiap cerita. Selain itu, guru video tersebut sudah
membangun suasana belajar di awal pembelajaran dengan gembira, bila di awal
pelajaran siswa sudah merasa nyaman tanpa tekanan, maka suasana belajar selama
2 x 45 menit itu akan membuat mereka menjadi antusias dan bergairah dalam
belajar sehingga mampu menyerap informasi pokok dalam cerita-cerita yang sudah
penulis lakukan.
Dari hasil tersebut dapat disimpulkan Mengubah strategi belajar dengan membuat sebuah cerita yang berhubungan dengan web browser, serta cara bercerita yang menarik disertai gambar, film, dan musik yang sesuai akan mampu membantu siswa menyerap informasi dari materi web browser.
http://noormasri-karyawan.blogspot.com/2020/08/cerita-masa-lalu-menggugah-pengetahuan.html peserta lomba blog nomor 112
BalasHapus